Kapasitas Volume/Berat Muatan Angkut
Dalam penamaan tipe atau jenis truk sebenarnya mengacu pada beberapa hal umum seperti yang kami sebutkan diatas. Namun untuk lebih jelasnya mengenai hal tersebut kita bahas lengkapnya dibawah ini.
Mengenal Apa Itu DumpTruckDump truck adalah alat pengangkut yang memiliki fungsi untuk memindahkan material dari satu lokasi menuju lokasi lainnya. Alat berat sebagai pengangkut atau yang biasa dikenal dengan Earthmover (kode E) ini memiliki keunggulan yaitu pada alat pemuat yang bisa membongkar muatannya sendiri. Ciri khas dari jenis truck ini yaitu memiliki sistem hidrolik yang dipasang di bawah bak dalam posisi tidur. Piranti ini yang membuat muatannya mudah diturunkan. Ciri khas lain dari truk yang satu ini adalah kapasitasnya yang besar, sehingga membuatnya banyak digunakan untuk menghasilkan produktivitas yang lebih tinggi.
Dump truck atau truck tambang ini memiliki bak untuk menampung muatan. Berdasarkan cara mengosongkan muatan dalam bak, ada 3 jenis dump truck yaitu:
- End Dump atau Rear Dump. Cara mengosongkan baknya dengan membuang muatannya ke belakang.
- Side Dump. Cara mengosongkan muatannya dengan dibuang ke samping.
- Bottom Dump. Cara pengosongan muatan baknya melalui bawah bak.
- Berdasarkan tenaga penggeraknya
- Front Wheel Drive. Tenaga penggerak pada roda depan. Tetapi biasanya tipe ini relatif lambat. Dan ban pun lebih cepat halus.
- Rear Wheel Drive. Tenaga penggerak pada roda belakang. Merupakan tipe yang paling umum digunakan.
- Four Wheel Drive. Tenaga penggerak pada roda depan dan belakang.
- Double Rear Wheel Drive. Tenaga penggerak pada dua pasang roda belakang.
1. Truk engkel
Truk engkel merupakan jenis truk yang sering wara-wiri di jalanan Indonesia. Jenis truk ini memiliki dua sumbu roda (jumlah roda 4) yang muatannya sekitar lima ton. Namanya standarnya sebenarnya adalah Truk Colt Diesel Engkel, disingkat CDE. Biasanya, jenis truk ini digunakan untuk membawa material seperti pasir, batu, semen dan bata dengan muatan 2-5 ton
2. Truk double engkel
Selain truk engkel, ada truk double engkel atau Colt Diesel Double (CDD) yang punya jumlah sumbu roda seperti truk engkel hanya saja jumlah rodanya ada 6 (depan 2, belakang 4). Roda belakangnya dobel. Kapasitas dump truck roda 6 ini bisa mengangkut hingga 10 ton dari total muatan. Jenis dump truck roda 6 ini biasanya digunakan untuk mengangkut kelapa sawit, kayu, pasir, dan bahkan untuk model FUSO juga ada yang digunakan untuk mengangkut produk-produk industri.
3. Truk tronton
Truk tronton merupakan jenis dump truk yang banyak digunakan oleh perusahaan angkutan logistik. Konfigurasi roda dari truk tronton adalah 2-4-4 yang membuatnya bisa mengangkut beban hingga 22 ton. 10 roda yang bertugas untuk menopang seluruh bobot tronton sekaligus beban yang diangkut tentu saja membutuhkan ban yang berkualitas. Ban Tronton sebenarnya ukurannya sama dengan ban truck pada umumnya, tinggal melihat kecocokan saja.
Jenis dump truk ini punya rangka bodi antara kepala dan dump dapat digerakkan secara terpisah. Hal tersebut yang membuatnya lebih luwes dan tidak kaku dan biasa digunakan di area pertambangan yang licin dan berkelok. ADT juga sudah masuk dalam golongan alat berat tambang karena memang ukurannya besar dan dipakai di pertambangan.
Rigid dump truk merupakan alat berat yang punya kapasitas lebih dibandingkan articulated dump truk. Selain itu, alat berat ini punya rangka bodi antara kepala dan dump menyatu sehingga menghasilkan gerakan kaku. Jenis dump truk ini bisa mengangkut material hingga 400 ton dalam sekali pengerjaan.HD rigid dump truck dan articulated dump truck keduanya bisa ditemui di area pertambangan dan memang tergolong sebagai truk tambang. Ukurannya juga luar biasa raksasa jika dibandingkan dengan truk-truk yang biasa berkeliaran di jalan raya.
Truk trintin mempunyai 2 sumbu depan dan 1 sumbu di belakang dengan konfigurasi 1-1-1 dan juga ada 1-1-2. Truk trintin memang hampir mirip dengan truk tronton, namun biasanya truk trintin memiliki sumbu ditengah agar dapat menahan berat karoseri container yang cukup panjang. Oleh karena itu, truk ini mampu mengangkut hingga 13 ton untuk pengiriman. Karena truk ini termasuk truk panjang, tentu untuk radius putarnya juga sangat jauh.
Truk Trinton merupakan truk besar lainnya yang memiliki 2 roda di depan 2 roda di bagian tengah dan 8 roda di bagian belakang. Trinton sendiri mirip seperti truk gandeng atau trailer, namun ternyata truk ini memiliki satu bagian karoseri yang sama. Truk ini mampu mengangkut beban barang hingga 30 ton loh! Truk trinton memiliki roda hingga 12 buah
Dump truk trailer banyak digunakan di bidang konstruksi. Kelebihan dari jenis truk ini adalah truk standar dengan trailer dihubungkan secara terpisah sehingga bisa mengangkut lebih banyak material. Selain itu juga memiliki kemampuan bisa bermanuver.
1. Kapasitas muatan volume bak (vessel) dump truck.
2. Waktu Muat Alat Muat ke bak ( vessel)
3. Waktu Tunggu (Antrian) unit dump truck di lokasi muat/ dumpingan (bongkar muatan)
4. Waktu tempuh pulang pergi unit dump truck (Kecepatan unit dump Truck dalam kondisi muatan dan kecepatan kondisi kosongan).
Waktu siklus adalah cycle time CT ( waktu muat+waktu tempuh pulang pergi+ waktu bongkar muatan)
dengan rumus
Q = q X 60/CT x E dalam satuan m3/jam
q merupakan kapasitas bak (vessel)
E merupakan faktor efisiensi kerja (0.90-1.20)
No comments:
Post a Comment